Kamis, 31 Januari 2013

Pedrosa Tak Pikirkan Tekanan pada 'Musim Penentuan'


           Madrid - Dani Pedrosa enggan mengomentari pernyataan berbau ultimatum dari bosnya di Repsol Honda. Tak ambil pusing, Pedrosa hanya ingin fokus membalap saja.
Sudah tujuh musim Pedrosa membela Repsol Honda untuk tampil di MotoGP, tetapi belum ada gelar juara dunia yang bisa disabetnya. Pencapaian terbaiknya sejauh ini adalah menjadi runner-up sebanyak tiga kali, salah satunya musim lalu.
Sebagai gambaran, Casey Stoner yang dua musim terakhir jadi rekan setimnya justru langsung bisa meraih gelar juara dunia diakhir musim pertamanya bersama Repsol Honda.
Fakta itu kemudian dibumbui sebuah pernyataan dari Bos HRC, huhei Nakamoto yang menyebut bahwa Pedrosa takkan pernah bisa jadi juara jika tidak melakukannya di musim 2013.
Untuk sebagian kalangan, ucapan itu dipersepsikan sebagai ultimatum dan ancaman untuk Pedrosa dari Honda. Oleh karena itu, musim 2013 dinilai akan menjadi titik penentuan untuk si rider Spanyol.
Walaupun begitu, Pedrosa tampak tidak terlalu ambil pusing dengan hal tersebut. Ia akan tetap berusaha sekuat tenaga seperti biasa, meski mengaku cukup gembira dengan situasi saat ini.
"Sudah sejuta kali aku ditanyai mengenai (komentar Nakamoto) itu, tapi aku tidak mengikuti berita atau membaca media, jadi aku tidak tahu apa yang dikatakan dan apa yang tidak," komentar Pedrosa di Superbike Planet.
Pedrosa melanjutkan, "Aku melihat diriku. Ada banyak ekspektasi mengenai Valentino (Rossi) dan (Marc) Marquez, tapi aku sudah berkendara cukup lama dan aku tahu apa yang harus diharapkan."
"Aku fokus pada apa yang aku lakukan dan aku tahu jika aku bisa menunjukkan bakatku setiap hari dan dikelilingi timku setiap hari, itu sudah cukup," papar Pedrosa.

Source: sports.detik.com